Subsidi Listrik 2025 Naik, Mencapai Rp 83 Triliun
Money Now21- Subsidi listrik untuk tahun 2025 diperkirakan mencapai Rp 83,08 triliun, meningkat hampir Rp 8 triliun dari tahun 2023 yaitu 75,83 triliun.
Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa angka ini didasarkan pada asumsi harga minyak mentah (ICP) sebesar 80 dolar AS per barel, nilai tukar Rp 15.100 per dolar AS, dan inflasi 2,5 persen.
Rincian Subsidi
Sebanyak 64,95% dari subsidi, yaitu Rp 53,96 triliun, dialokasikan untuk 35,22 juta pelanggan rumah tangga.
Selain itu, subsidi juga diperuntukkan bagi golongan sosial, bisnis, industri, serta pemerintah dan lainnya, dengan total penerima subsidi mencapai 42,08 juta pelanggan.
Alokasi Dana Subsidi
- Rumah Tangga: Rp 54 triliun
- Sosial: Rp 12,2 triliun
- Bisnis Kecil: Rp 9,4 triliun
- Industri: Rp 5,9 triliun
- Pemerintah dan Lainnya: Rp 1,6 triliun
Detail Kelompok Penerima
Golongan rumah tangga mencakup sekitar 35,22 juta pelanggan, sedangkan golongan sosial mencakup 2,13 juta pelanggan, termasuk sekolah dan rumah ibadah.
Golongan bisnis mencakup 4,29 juta pelanggan, golongan industri mencakup 0,24 juta pelanggan, dan golongan pemerintah serta lainnya mencakup 0,20 juta pelanggan.
Upaya Tepat Sasaran
PLN berupaya memastikan subsidi listrik tepat sasaran dengan mengintegrasikan data ID pelanggan dengan web service DTKS dari Kementerian Sosial.
Ini dilakukan untuk memastikan bahwa penerima subsidi adalah mereka yang benar-benar membutuhkan.
Darmawan menegaskan bahwa perhitungan subsidi ini sudah disepakati bersama dengan Kementerian ESDM dan Kementerian Keuangan, berdasarkan asumsi makro ekonomi RAPBN 2025.
Kesimpulan
Kenaikan subsidi listrik ini mencerminkan komitmen pemerintah untuk mendukung kebutuhan energi masyarakat.
Namun, penting untuk memastikan bahwa dana tersebut digunakan secara efektif dan tepat sasaran.
Dengan pengawasan dan perencanaan yang baik, subsidi ini diharapkan dapat membantu meringankan beban biaya listrik bagi masyarakat luas dan mendukung stabilitas ekonomi nasional.
.jpeg)